Pertamaadalah hukum kekekalan massa, yang dirumuskan oleh Antoine Lavoisier pada tahun 1789, yang menyatakan bahwa total massa dalam reaksi kimia bersifat konstan (massa reaktan sama dengan produk). Kaidah kedua adalah hukum perbandingan tetap. Kaidah ini pertama kali dibuktikan oleh kimiawan Prancis Joseph Louis Proust pada tahun 1797. Hukum ini menyatakan bahwa jika suatu senyawa diurai menjadi unsur-unsur penyusunnya, maka massa konstituen akan selalu memiliki perbandingan yang sama
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Model Atom? Mungkin anda pernah mendengar kata Model Atom? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, penemu, perkembangan, teori, ciri, struktur, kelebihan dan kelemahan. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Model Atom Atom merupakan partikel paling kecil yang masih mempunyai sirat unsur. Menurut para ahli fisika, jari-jari suatu atom sekitar 3-15 nm1nm = 10⁻⁹ meter. Sampai sekarang belum ada alat yang dapat memperbesar atom sehingga dapat diamati secara jelas. Walaupuun atom tidak dapat dilihat dengan jelas, para ahli dapat membuat perkiraan gambaran mengenai atom berdasarkan data eksperimen dan kajian teoretis yang dilakukannya. Perkiraan tentang gambaran atom tersebut dinamakan model atom. Itulah sebabnya mengapa model atom telah beberapa kali mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Penemu Atom Atom pertama kali di kemukakan oleh bapak Demokritus yaitu Bapak jenius asal Yunani. Pengertian atom untuk pertama kalinya, yang paling pertama, sekitar tahun 460-370 tahun SM. sering orang menyebut Pak Dalton, padahal Pak Demokritus lah yang pertama kali mengemukakan pendapatnya. Perkembangan Model Atom Istilah atom bermula dari zaman Leukipos dan Demokritus yang mengatakan bahwa benda yang paling kecil adalah atom. Atom berasal dari bahasa Yunani yaitu atomos, a artinya tidak dan tomos artinya dibagi. Model atom mengalami perkembangan seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan berdasarkan fakta-fakta eksperimen. Walaupun model atom telah mengalami modifikasi, namun gagasan utama dari model atom tersebut tetap diterima sampai sekarang. Perkembangan model atom dari model atom Dalton sampai model atom mekanika kuantum yaitu sebagai berikut 1. Model Atom John Dalton Pada tahun 1808, John Dalton yang merupakan seorang guru di Inggris, melakukan perenungan tentang atom. Hasil perenungan Dalton menyempurnakan teori atom Democritus. Bayangan Dalton dan Democritus adalah bahwa atom berbentuk pejal. Dalam renungannya Dalton mengemukakan postulatnya tentang atom Setiap unsur terdiri dari partikel yang sangat kecil yang dinamakan dengan atom Atom dari unsur yang sama memiliiki sifat yang sama Atom dari unsur berbeda memiliki sifat yang berbeda pula Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain dengan reaksi kimia, atom tidak dapat dimusnahkan dan atom juga tidak dapat dihancurkan Atom-atom dapat bergabung membentuk gabungan atom yang disebut molekul Dalam senyawa, perbandingan massa masing-masing unsur adalah tetap Reaksi kimia merupakan proses penggabungan atau pemisahan atom dari unsur-unsur yang terlihat. Teori atom Dalton ditunjang oleh 2 hukum alam yaitu Hukum Kekekalan Massa hukum Lavoisier massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Hukum Perbandingan Tetap hukum Proust perbandingan massa unsur-unsur yang menyusun suatu zat adalah tetap. Kelemahan Model Atom Dalton Tidak dapat membedakan pengertian atom den molekul. Dan atom ternyata bukan partikel yang terkecil. Tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain Tidak dapat menjelaskan sifat listrik dari materi Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom saling berikatan 2. Model Atom Thompson Pada tahun 1897, Thomson mengamati electron. Dia menemukan bahwa semua atom berisi elektron yang bermuatan negatif. Dikarenakan atom bermuatan netral, maka setiap atom harus berisikan partikel bermuatan positif agar dapat menyeimbangkan muatan negatif dari elektron. Menurutnya atom Atom merupakan suatu bola bermuatan positif dan di dalamnya tersebar elektron-elektron seperti kismis. Jumlah muatan positif sama dengan muatan negatif, sehingga atom bersifat netral. Kelebihan Model Atom Thomson Membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Berarti atom bukan merupakan bagian terkecil dari suatu unsur. Kelemahan Model Atom Thomson Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut. 3. Model Atom Rutherford Rutherford melakukan penelitian tentang hamburan sinar α pada lempeng emas. Hasil pengamatan tersebut dikembangkan dalam hipotesis model atom Rutherford. Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dengan muatan positif yang massanya merupakan massa atom tersebut. Elektron-elektron dalam atom bergerak mengelilingi inti tersebut. Banyaknya elektron dalam atom sama dengan banyaknya proton dalam inti dan ini sesuai dengan nomor atomnya. Kelemahan Model Atom Rutherford Menurut hukum fisika klasik, elektron yang bergerak mengelilingi inti memancarkan energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Akibatnya, lama-kelamaan elektron itu akan kehabisan energi dan akhirnya menempel pada inti. Model atom rutherford ini belum mampu menjelaskan dimana letak elektron dan cara rotasinya terhadap ini atom. Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga energi atom menjadi tidak stabil. Tidak dapat menjelaskan spektrum garis pada atom hidrogen H. 4. Model Atom Niels Bohr Pada tahun 1913, Niels Bohr mengemukakan pendapatnya bahwa elektron bergerak mengelilingi inti atom pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit atom. Model atom Bohr merupakan penyempurnaan dari model atom Rutherford. Elektron-elektron dalam mengelilingi inti berada pada tingkat-tingkat energy kulit tertentu tanpa menyerap atau memancarkan energy. Elektron dapat berpindah dari kulit luar ke kulit yang lebih dalam dengan memancarkan energi, atau sebaliknya. Kelemahan Model Atom Niels Bohr Hanya dapat menerangkan spektrum dari atom atau ion yang mengandung satu elektron dan tidak sesuai dengan spektrum atom atau ion yang berelektron banyak. Tidak mampu menerangkan bahwa atom dapat membentuk molekul melalui ikatan kimia. 5. Model Atom Modern Dikembangkan berdasarkan Teori Mekanika Kuantum yang disebut mekanika gelombang; diprakarsai oleh 3 ahli yaitu 1. Louis Victor de Broglie Menyatakan bahwa materi mempunyai dualisme sifat yaitu sebagai materi dan sebagai gelombang. 2. Werner Heisenberg Mengemukakan prinsip ketidakpastian untuk materi yang bersifat sebagai partikel dan gelombang. Jarak atau letak elektron-elektron yang mengelilingi inti hanya dapat ditentukan dengan kemungkinan – kemungkinan saja. 3. Erwin Schrodinger menyempurnakan model Atom Bohr Menyusun persamaan gelombang untuk elektron dengan menggunakan prinsip mekanika gelombang. Elektron-elektron yang mengelilingi inti terdapat di dalam suatu orbital yaitu daerah 3 dimensi di sekitar inti dimana elektron dengan energi tertentu dapat ditemukan dengan kemungkinan terbesar. Teori Atom John Dalton Berikut ini adalah beberapa teori atom menurut John Dalton yaitu Semua materi terdiri dari partikel yang tak dapat dibagi lagi yang disebut atom. Atom dari unsur yang sama adalah serupa dalam hal bentuk dan massa, tetapi atom unsur satu berbeda dari atom unsur lain. Atom tidak dapat diciptakan atau dihancurkan. Atom unsur yang berbeda dapat digabungkan satu sama lain dalam rasio tertentu untuk membentuk senyawa. Atom dari unsur yang sama dapat bergabung dalam lebih dari satu rasio untuk membentuk dua atau lebih senyawa. Atom adalah unit terkecil dari materi yang dapat berpengaruh terhadap reaksi kimia. Ciri Model Atom Mekanika Gelombang Berikut ini adalah ciri-ciri model atom mekanika gelombang yaitu Gerakan elektron memiliki sifat gelombang, sehingga lintasannya orbitnya tidak stasioner seperti model Bohr, tetapi mengikuti penyelesaian kuadrat fungsi gelombang yang disebut orbital bentuk tiga dimensi darikebolehjadian paling besar ditemukannya elektron dengan keadaan tertentu dalam suatu atom Bentuk dan ukuran orbital bergantung pada harga dari ketiga bilangan kuantumnya. Elektron yang menempati orbital dinyatakan dalam bilangan kuantum tersebut Posisi elektron sejauh 0,529 Amstrong dari inti H menurut Bohr bukannya sesuatu yang pasti, tetapi bolehjadi merupakan peluang terbesar ditemukannya elektron. Struktur Atom Sebelum ilmu kimia berkembang, para filsafat Yunani sudah mengenal istilah pandangannya, atom merupakan partikel terkecil yang membangun materi. Yang akan sobat Materi Kimia SMA pelajari di Bab Struktur Atomini adalah sebagai beriku Elektron Teori atom Dalton menyatakan bahwa atom merupakan bagian terkecil dari kenyataannya, atom dapat dibagi menjadi partikel penyusunnya yaitu elektron, neutron dan ini dibuktikan berdasarkan penelitian tentang arus listrik pada gas bertekanan dimulai pada tahun 1855 oleh Heinrich Geissler, yang berhasil merancang tabung gelas bertekanan rendah yang disebut tabung Geissler. Pada tahun 1859, Julius Plucker menggunakan tabung Geissler alam percobaan elektrolisis gas, didalam tabung ia memasang 2 plat elektrode, elektrode pada kutub positif disebut anode, sedangkan elektrode pada kutub positif disebut katode. Setelah diberi tegangan tinggi, ia mengamati adanya berkas sinar yang dipancarkan dari katode. Namun Plucker menganggap sinar tersebut sebagai cahaya listrik biasa. Pada tahun 1876, Eugene Goldstein, menggunakan teknik yang sama dengan Plucker, namun ia menamakan berkas sinar yang dipancarkan dari katode sebagai sinar katode. Pertanyaan yang muncul adalah apakah sinar katode itu sebagai gelombang elektromagnetik atau partikel? Wiliam Crookes, pada tahun 1880, memodifikasi tabung Geissler untuk membuat vakum lebih baik, tabung ini disebut sebagi tabung Crookes. Pengamatan Crookes tehadap karakteristik sinar katode dapat disimpulkan sebagai berikut Sinar katode merambat katode membawa muatan karena dibelokkan dalam medan katode memiliki massa karena dapat memutar kincir kecil dalam tabung. Sinar katode menyebabkan materi seperti gas dan zat lain Crookes menyimpulkan bahwa sinar katode adalah partikel tahun 1891, George Johnston Stoney, berpendapat bahwa sinar katode adalah partikel, ia menamakan sebagai elektron. Pada tahun 1897, Thomson membuktikan bahwa sinar katode adalah merupakan berkas partikel, dengan menggunakan tabung sinar katode khusus. Proton Pada tahun 1886, Eugene Goldstein, membuktikan adanya muatan positif. Pembuktian dilakukan menggunakan tabung sinar katode dimana plat katode telah diberi lubang. Ia mengamati jalannya sinar katode yang merambat menuju anode, tenyata terdapat sinar lain yang bergerak dengan arah berlawanan melewati lubang pada plat katode. Oleh karena arahnya berlawanan, maka sinar tersebut haruslah terdiri dari muatan positif. Neutron Penemuan partikel neutron diawali oleh penelitian Rutherford, dalam eksperimennya ia berusaha menghitung jumlah muatan positif dalam inti atom dan massa inti atom dan ia mendapati bahwa massa inti atom hanya setengah dari massa atom. Pada tahun 1920, William Draper Harkins, berasumsi bahwa terdapat partikel lain dalam inti atom selain proton, partikel itu bermassa hampir sama dengan proton dan tidak bermuatan, ia menyebutnya sebagai neutron. Hingga tahun 1932, James Chadwick, membuktikan keberadaan partikel neutron. Adanya penemuan neutron ini, membuat strukur atom semakin jelas, bahwa atom tersusun atas inti atom dengan elektron mengelilingi pada lintasan atom terdiri dari proton yang bermuatan positif dan neutron yang tidak elektron bermuatan negatif. Kelebihan dan Kelemahan Teori Atom Dalton Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kelemahan teori atom dalton yaitu Kelebihan teori atom Dalton Dapat menerangkan Hukum Kekekalan Massa Hukum Lavoisier Dapat menerangkan Hukum Perbandingan Tetap Hukum Proust Kelemahan teori atom Dalton Pada perkembangan selanjutnya ditemukan berbagai fakta yang tidak dapat dijelaskan oleh teori tersebut, antara lain Tidak dapat menjelaskan sifat listrik materi. Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom saling berikatan. Model atom Dalton tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain. Kelemahan –kelemahan tersebut dapat dijelaskan setelah ditemukan beberapa partikel penyusun atom, seperti elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson tahun 1900, penemuan partikel proton oleh Goldstein tahun 1886. Demikian Penjelasan Materi Tentang Model Atom Pengertian, Penemu, Perkembangan, Teori, Ciri, Struktur, Kelebihan dan Kelemahan Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya
Mungkininilah penyakit masyarakat yang sedang berkembang sekarang ini. Dengan semakin canggihnya teknologi informasi, justru membuat ada beberapa mas Cinta, Yang Pertama Kali Diciptakan Tuhan Halaman 1 - Kompasiana.com
Daftar isiPengertian Teori AtomSejarah Penemuan AtomModel Teori AtomTeori Atom DaltonTeori Atom ThomsonTeori Atom RutherfordTeori Atom BohrTeori Atom Mekanika KuantumPerkembangan Teori AtomTahukah kamu? Kata atom berasal dari bahasa Yunani yaitu atomos yang berarti tidak dapat dasar atom pertama kali dikemukakan oleh Democritus pada awal abad ke-4 Sebelum Masehi. Lalu apakah pernyataan ini sepenuhnya benar? Mari kita simak Teori AtomTeori Atom adalah suatu benda dapat dibagi menjadi bagian-bagian yang sangat kecil yang akhirnya tidak dapat dibagi Democritus, atom sepenuhnya padat, tidak memiliki struktur internal, serta ada ruang kosong antar atom untuk memberikan ruang untuk itu, Democritus juga menjelaskan bahwa untuk menjelaskan perbedaan sifat dari material yang berbeda, atom dibedakan ke dalam bentuk, massa dan model atom yang dibuatnya, Democritus mampu menjelaskan bahwa semua benda terdiri dari bagian yang lebih kecil disebut model Democritus ini kurang memiliki bukti eksperimental hingga mulai tahun 1800-an muncul teori-teori baru berdasarkan hasil Penemuan Atom Teori mengenai atom ini pertama kali dijelaskan dalam sebuah naskah filsafat satu abad sesudahnya, seseorang bernama Demokritus menciptakan sebuah istilah yang dinamakan atomos yang berarti tidak dapat laun seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan, istilah atom dari pendapat demokritos menjadi istilah umum dalam ilmu pengetahuan mengenai dengan perkembangan ilmu kimia, seorang ilmuwan bernama Robert Boyle kemudian mencetuskan sebuah argumen atau pendapat dalam bukunya yang berjudul The Sceptical ia menjelaskan bahwa dunia ini terdiri dari berbagai kombinasi yaitu atom-atom yang ini berbeda dengan dengan pendapat-pendapat klasik yang menjelaskan bahwa materi-materi hanya terdiri empat elemen yaitu air, api, tanah dan pada tahun 1789, seorang ilmuwan bernama Antoine Lavoisier mendefinisikan bahwa elemen merupakan suatu bahan dasar yang sudah tidak dapat dibagi-bagi lagi dengan menggunakan metode-metode penemu atom modern?John DaltonHingga pada tahun 1803, seorang ilmuwan yang juga ahli kimia bernama John Dalton dalam bukunya yang berjudul New System of Chemical Philosophy berhasil mencetuskan sebuah teori mengenai atom, dimana teorinya ini berdasarkan hasil eksperimen yang ia menyatakan bahwa materi terdiri atas atom yang tidak dapat dibagi lagi. Tiap-tiap unsur terdiri atas atom-atom dengan sifat dan massa senyawa terbentuk jika atom dari berbagai unsur bergabung dalam komposisi yang tetap. Dari sini bisa disimpulkan bahwa penemu dari Atom Modern yaitu John sebelumnya ada orang yang mencetuskan mengenai atom tetapi John Dalton berhasil membuktikan mengenai keberadaan atom tersebut melalui sebuah eksperimen sehingga ia bisa dikatakan sebagai penemu dari teori atom Atom DaltonSetiap unsur tersusun dari partikel yang sangat teramat kecil yang disebut atom dari satu unsur yang sama adalah identik, namun atom unsur satu berbeda dengan atom unsur-unsur dari satu unsur tidak dapat diubah menjadi atom dari unsur lain melalui reaksi kimia; atom tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan dalam reaksi terbentuk dari kombinasi atom-atom dari unsur-unsur yang berbeda dengan rasio atom yang Atom ThomsonPada tahun 1897, Thomson melakukan eksperimen dengan sinar katoda. Eksperimen tersebut menunjukkan bahwa sinar katoda terdefleksi terbelokkan oleh medan magnet maupun medan ini menunjukkan bahwa sinar katoda merupakan radiasi partikel yang bermuatan eksperimen dengan medan listrik, sinar katoda terbelokkan menuju ke arah kutub bermuatan ini menunjukkan bahwa sinar katoda merupakan radiasi partikel bermuatan partikel sinar katoda ini disebut sebagai elektron. Penemuan elektron ini kemudian mengacu pada kesimpulan bahwa di dalam atom terdapat elektron yang bermuatan model atom Thomson, elektron bermuatan negatif tersebar dalam bola bermuatan positif seperti model roti kismis, di mana kismis-kismis adalah elektron-elektron, dan roti adalah bola bermuatan Atom RutherfordPada tahun 1911, Ernest Rutherford melakukan eksperimen menembakkan partikel αlpha partikel bermuatan positif pada lempeng emas menemukan bahwa sebagian besar partikel-partikel αlpha tersebut menembus melewati lempeng emas, namun ada sebagian yang mengalami pembelokan bahkan ini mengacu pada kesimpulan model atom Rutherford model inti, di mana dalam besar merupakan ruang kosong terdapat inti yang padat pejal dan masif bermuatan positif yang disebut sebagai inti atom dan elektron-elektron bermuatan negatif yang mengitari inti Atom BohrPada tahun 1913, Niels Bohr mengajukan model atom untuk menjelaskan fenomena penampakan sinar dari unsur-unsur ketika dikenakan pada nyala api ataupun tegangan listrik atom yang ia ajukan secara khusus merupakan model atom hidrogen untuk menjelaskan fenomena spektrum garis atom menyatakan bahwa elektron-elektron bermuatan negatif bergerak mengelilingi inti atom bermuatan positif pada jarak tertentu yang berbeda-beda seperti orbit planet-planet mengitari karena itu, model atom Bohr disebut juga model tata surya. Setiap lintasan orbit elektron berada tingkat energi yang berbeda. Semakin jauh lintasan orbit dari inti, semakin tinggi tingkat orbit elektron ini disebut juga kulit elektron. Ketika elektron jatuh dari orbit yang lebih luar ke orbit yang lebih dalam, sinar yang diradiasikan bergantung pada tingkat energi dari kedua lintasan orbit Atom Mekanika KuantumPada tahun 1924, Louis de Broglie menyatakan hipotesis dualisme partikel-gelombang semua materi dapat memiliki sifat seperti memiliki sifat seperti partikel dan juga sifat seperti tahun 1926, Erwin Schrödinger merumuskan persamaan matematis yang kini disebut persamaan gelombang Schrödinger, yang memperhitungkan sifat seperti partikel dan seperti gelombang dari tahun 1927, Werner Heisenberg mengajukan asas ketidakpastian Heisenberg yang menyatakan bahwa posisi elektron tidak dapat ditentukan secara pasti, namun hanya dapat ditentukan peluang dualisme partikel gelombang, asas ketidakpastian Heisenberg, dan persamaan Schrödinger ini kemudian menjadi dasar dari teori atom mekanika persamaan Schrödinger menghasilkan fungsi gelombang yang disebut biasanya digambarkan seperti awan elektron, di mana kerapatan awan tersebut menunjukkan peluang posisi rapat awan elektron maka semakin tinggi peluang elektron, begitu pula karena itu, model atom mekanika kuantum disebut juga model awan pada tahun 1919, Rutherford berhasil menemukan partikel bermuatan positif, yang disebut proton, dari eksperimen penembakkan partikel α pada atom nitrogen di pada tahun 1932, James Chadwick menemukan partikel netral, yang disebut neutron, dari eksperimen bombardir partikel α pada berbagai demikian, dapat disimpulkan bahwa dalam model awan elektron, awan elektron terdiri dari elektron-elektron bermuatan negatif yang bergerak sangat cepat mengelilingi inti atom yang tersusun dariproton yang bermuatan positif dan neutron yang tak Teori AtomTeori Atom modern dikenal juga dengan teori atom mekanika kuantum. Teori mekanika kuantum juga dikenal sebagai prinsip mungkin dapat ditentukan kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada saat bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti Schrodinger melengkapi teori mekanika kuantum melalui suatu persamaan untuk mendapatkan fungsi gelombang tersebut digunakan untuk menggambarkan batas kemungkinan ditemukannya elektron dalam tiga juga merumuskan bentuk dan tingkat energi orbital. Orbital merupakan daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk mendapatkan juga menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan membentuk sub sub kulit bergabung membentuk kulit. Kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa yang mengelilingi inti atom memiliki tingkat energi tertentu tetapi keberadaannya tidak dapat elektron dapat ditemukan melalui fungsi gelombang tertentu dalam kulit atom yang disebut sebagai daerah kebolehjadian paling besar untuk menemukan menempati orbital yang dinyatakan dalam bilangan kuantum. Gerakan elektron memiliki sifat tersebut mengikuti penyelesaian kuadrat fungsi gelombang yang disebut merupakan bentuk tiga dimensi dari kebolehjadian paling besar ditemukannya elektron dengan keadaan tertentu dalam suatu atom. Orbital juga menggambarkan tingkat energi dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan membentuk sub sub kulit bergabung membentuk kulit. Kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa orbital.
View6-MODEL MANAGEMENT 1 at Mercu Buana University. MODEL ANTRIAN Model Antrian • Teori antrian pertama kali diciptakan oleh A.K. Erlang seorang ahli matematik Denmark pada
wnHEw0.